Luwu-dinamisnews-online.com
Perusahaan yang masuk disuatu daerah merupakan anugrah yang sangat berharga, sebab, perusahaan tersebut nantinya akan merekrut karyawan didaerah tersebut, maka secara otomatis akan mengurangi pengangguran yang ada didaerah tersebut, dan akan meningkatkan perekonomian masyarakat.
Pasca covid-19 hampir semua masyarakat mengalami akibat perekonomian yang sangat drastis menurun, maka dengan adanya perusahaan merupakan awal mula kembalinya ekonomi masyarakat.
Seperti baru-baru ini PT.BMS yang berada dikabupaten luwu, yang nota bene merupakan pabrik smelter, sangat diharapkan akan cepat beroprasi, agar pengangguran dikabupaten luwu dapat berkurang.
Hal tersebut diapresiasi baik oleh orang nomor 1 dikabupaten Luwu Dr.Drs.H.Basmin Mattayang, M.Pd. saat menyambangi PT.BMS yang terletak didesa karang-karangan kecamatan Bua.
Dilangsir dari kabardedikan.com dirinya (Bupati Luwu) mengungkapkan jika Pemda Luwu mendukung keberadaan PT. Bumi Mineral Smelter (BMS), menurutnya keberadaan Perusahaan Smelter dikabupaten Luwu itu patut disyukuri.
Hal itu diungkapkan Bupati Luwu saat menyambut kedatangan mantan wakil presiden, Jusuf Kalla, saat berkunjung ke PT BMS, Selasa Sore, 21 Februari 2023.
Kepada wartawan, Basmin mengungkapkan, Pemda Luwu telah membentuk Tim Percepatan Investasi untuk memperlancar pembangunan semua perusahaan dikabupaten Luwu.
“Pemerintah daerah sudah membuat Tim Percepatan Investasi, Tidak boleh ada pihak menghambat investasi sebagaimana amanah Presiden,” ucapnya
“Kalau ada hambatannya harus diselesaikan, tidak boleh ada menghambat,” tambahnya.
Basmin juga menuturkan, sebagai kepala daerah pemegang mandat masyarakat, dia (Bupati Luwu/red) mengungkapkan bahwa keberadaan BMS dikabupaten luwu bertujuan untuk mendukung kesejahteraan masyarakat.
Kedepan kata Basmin, Pemda Luwu akan membuat pelatihan skill kepada calon tenaga kerja yang ingin bekerja ke BMS, begitu juga dalam perekrutannya nanti melalui Disnaker Luwu.
“Tenaga kerja nanti direkrut dari Disnaker dan bekerjasama membuat pelatihan untuk membentuk skill bagi masyarakat yang akan mendaftar diBMS, Masyarakat yang belum mempunyai skill akan dilatih oleh pihak Disnaker nantinya” ucapnya.
Saat ini PT. BMS tengah proses pembangunan infrastruktur, kabarnya, dua pabrik BMS paling lambat beroperasi akhir bulan Desember 2023.
Menurut Informasi yang diterima awak media ini bahwa kedatangan Jusuf Kalla dikabupaten Luwu sebagai rangkaian kerja disejumlah daerah meninjau seluruh jenis perusahaan diIndonesia, salah satunya persoalan perekrutan tenaga kerja.
JK telah mengunjungi beberapa daerah seperti Jambi, Toraja dan hari ini Luwu. Besok, JK dijadwalkan akan mengunjungi proyek Smelter Pabrik hingga terminal khusus akses Hauling PT BMS.(SR)